Seorang kekasih,
dikala terlantar sakit duka pengalaman,dia datang dengan penyembuh,laksana hujan yang turun setelah setahun kemarau,menjalarkan pohon - pohon ceria,melembabkan tanah tandus di padang hati.
Bila waktu senggang dia akan penuhi dengan hilai mesra bicara dalam batas susila.
Hati mesti dipenuhi,jiwa mesti diisi,persis kontang sebuah gurun, sang musafir mengharap pepohon hijau tumbuh segar meneduh dan merimbun mekar sebuah kasih sayang tanpa menghitung saat yang akan berlalu.
Seorang kekasih,
bila tempang semangat dia datang dengan seberkas api untuk kau berdiang dari kemurungan,memberi hijau kehidupan yang layu,membuang apa yang telah kau kutip,apa yang telah dipungut dari jerih kehidupan lalu.
Jangan pinggirkan hatinya,diapun ada secebis luka yang tak bisa terungkap,ada dukacita tak bisa digarap,demi keutamaan mu , dia bersusah lelah lupakan apa yang telah di telan dan dihadam.
Seorang kekasih,
dialah lautan kehidupan untuk kau pancing makna sebuah pengorbanan,tanpa diupah dan disuruh,malah adakala terlupa berterima kasih atas segala yang telah diberi.
Seorang kekasih,
dialah kebun yang akan buat kau leka sepanjang hari dengan tanaman kepercayaan,menyulat apa yang kurang,membaja bila tumbuh dan mengutip bila telah tiba musim.
Sejauh mana hasil dipungut,datang dari benih jujur dan percaya dalam dirimu.
Meneliti kehidupan kekasih perlu kesabaranmu...
Kata-Kata Kecinta
7/17/10
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Klien Kecinta
Total Pageviews
Muat-turun Artikel
kecinta.blogspot.com
0 comments:
Post a Comment